Menteri PUPR: Foto Bisa Jadi Bentuk Laporan Kinerja Kabinet

Basuki Hadimuljono menghadiri pameran foto di Bekasi.

Senin, 23 Oktober 2017 | 08:58 WIB
Menteri PUPR: Foto Bisa Jadi Bentuk Laporan Kinerja Kabinet
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menghadiri pameran foto, di Summarecon Mall Bekasi, Jawa Barat, Minggu (22/10/2017) sore. (Sumber: Kementerian PUPR)

Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menghadiri pameran foto bertema "Menjelajah Infrastruktur Indonesia, Membingkai Momen Infrastruktur Indonesia", di Summarecon Mall Bekasi, Jawa Barat, Minggu (22/10/2017) sore.

Tiba di lokasi, Basuki disambut oleh Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), Wahyu Utomo, yang juga merupakan penyelenggara.

Usai peninjauan karya foto, Basuki berbagi pengalaman dengan para pemenang lomba, yakni Fadil Azis (Juara I Kategori Profesional dengan drone), Restu Riyanto dari Universitas Indraprasta (Juara 2 Kategori Pelajar Zona Barat menggunakan kamera digital), dan fotografer Jerry S. Justianto.

Menurutnya, pameran foto tidak hanya dilihat dari sisi fotografi atau seninya saja, tapi juga menjadi bentuk laporan mengenai kinerja kabinet kerja selama tiga tahun kepada masyarakat. Ia mengatakan, melalui fotografi kita bisa melihat berbagai sudut pandang (angle).

"Fotografi adalah melukis dengan cahaya. Dengan objek yang sama, setiap fotografer akan mendapatkan hasil yang berbeda. Saya penggemar fotografi. Untuk itu saya belajar betul mengenai fotografi dan mengikuti kursus, mulai dari kursus tingkat dasar, menengah hingga ahli. Walaupun tidak bagus, tapi saya ingin melakukan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

Basuki mengakui, ia masih membawa kamera dalam perjalanan kunjungan kerja ke daerah, perbatasan, daerah-daerah terpencil, untuk mengabadikan momen di daerah-daerah tersebut.

"Salah satu momen bagus yaitu saat saya ke hutan di Papua. Pukul 2 pagi berangkat ke hutan, jam 5 pagi melihat burung Cendrawasih bermain sampai pukul 5.30. Setelah itu mereka sudah hilang. Itu saya abadikan. Dengan membawa kamera, kita bebas bergerak. Saat ini, saya tengah mengumpulkan foto-foto. Nanti saya akan pilih mana yang dapat disertakan dalam pameran," tambahnya.



Ketika ditanya mengenai foto yang menarik, Basuki menjelaskan, foto harus dapat berbicara. Foto infrastruktur akan lebih hidup jika menunjukan manfaat untuk masyarakat.

Ia mencontohkan, bendungan dengan kegiatan masyarakat memancing ikan dan infrastruktur jalan dengan pengguna jalan. Foto-foto infrastruktur yang ditampilkan terdiri dari transportasi, komunikasi, energi, air (bendungan, irigasi, air minum sanitasi, pengendali banjir), dan perumahan.

Dalam diskusi tersebut, Basuki juga menyampaikan, Kementerian PUPR tengah membangun aneka infrastruktur dalam rangka mewujudkan Nawa Cita pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Pameran foto tersebut menampilkan 69 foto dari sekitar 2100 karya yang dihasilkan oleh 800 peserta. Pagi harinya juga diselenggarakan lomba mewarnai untuk anak-anak usia 5-8 tahun.

Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Basuki.  Hadir dalam acara tersebut, Kepala BPJT, Herry TZ dan Kepala Biro Komunikasi Publik, Endra S. Atmawidjaja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI