Pilkada 2018 Mendekat, Kemendagri Rampungkan Data e-KTP Tahun Ini

"Target tahun ini selesai. Total yang sudah memiliki e-KTP ini hampir 184 juta."

Sabtu, 12 Agustus 2017 | 19:58 WIB
Pilkada 2018 Mendekat, Kemendagri Rampungkan Data e-KTP Tahun Ini
Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat menggelar e-KTP Keliling, Jakarta, Sabtu (13/5/2017). [Suara.com/Oke Atmaja]

Suara.com - Kementerian Dalam Negeri menargetkan perekaman Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP) untuk seluruh warga negara Indonesia bisa rampung tahun 2017 ini. Hal itu dikarenakan akan ada pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2018, serta Pemilihan Presiden dan Pemilu Legislatif tahun 2019.

"Jadi target kami tahun ini sudah selesai, karena tahun depan pilkada serentak berbau Pilpres," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, di Hotel Century, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/8/2017).

Tjahjo mengatakan, perampungan perekaman e-KTP dilakukan untuk merapikan seluruh data kependudukan. Selain itu, juga untuk mencegah adanya pemilih ganda saat pilkada serentak digelar tahun 2018 serta gelaran Pilpres dan Pileg 2019.

"Pada pilkada serentak 2018 yang akan dilaksanakan di 171 daerah, itu akan diikuti oleh sekitar 33 persen pemilih dari total jumlah pemilih secara nasional," kata Tjahjo.

Politikus PDI Perjuangan yang kini duduk di pemerintahan tersebut menjelaskan bahwa hingga minggu ini sudah ada 94,31 persen yang melakukan perekaman data e-KTP. Artinya, masih ada sekitar 5,69 persen yang belum melakukan perekaman data.

Tapi, Mendagri juga menyebut bahwa dari jumlah itu masih terdapat sekitar 1 juta e-KTP ganda. Makanya, Tjahjo pun meminta kepada yang ber-KTP ganda agar memilih salah satunya.

"Target tahun ini selesai. Total yang sudah memiliki e-KTP ini hampir 184 juta," kata Tjahjo.

Tjahjo mengatakan, Kementerian Dalam Negeri pun sudah mencetak sekitar 7 juta blanko e-KTP yang telah disebar ke seluruh daerah. Dengan demikian, warga yang belum memiliki e-KTP sudah bisa membuatnya di Dinas Dukcapil setempat dan jajarannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI