653.466 Pemudik Jawa Kembali dari Sumatera

Sebanyak 40 persen pemudik belum kembali.

Senin, 03 Juli 2017 | 17:00 WIB
653.466 Pemudik Jawa Kembali dari Sumatera
Antrian para penumpang yang akan melakukan penyeberangan di Pelabuhan Merak, Banten, (23/6) pagi.

Suara.com - Pemudik Lebaran 2017 dari Pulau Sumatera kembali ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Merak, Banten, hingga Senin mencapai 653.466 orang atau 69 persen dari 943.371 orang.

"Penyeberangan berjalan lancar meski ramai penumpang pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan," kata Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak Mario S Oetomo di Merak, Senin (3/7/2017).

Jumlah penumpang lebaran yang belum pulang ke Pulau Jawa sebanyak 289.905 orang itu dengan alasan masih liburan sekolah. Kemungkinan pekan ini mereka sudah semua kembali menuju berbagai daerah di Pulau Jawa.

Berdasarkan data posko PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak jumlah kendaraan roda empat yang sudah menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak mencapai 68.788 unit atau 72 persen dari total 96.330 unit.

Sedangkan, kendaraan roda dua yang sudah kembali ke Pulau Jawa sebanyak 66.788 unit dan sisanya 14.614 unit terus mengalir bergerak dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak.

Sementara jumlah kendaraan yang sudah kembali dari Sumatra menuju Pulau Jawa mencapai 141.063 unit atau 72 persen dari total 197.250 unit yang terhitung H-1 sampai H. Kemungkinan sisa kendaraan yang belum kembali ke Jawa sebanyak 56.187 unit itu dipastikan pekan ini sudah pulang.

Sebab, mereka pemudik sudah kembali bekerja di instansi pemerintahan, BUMN, perbankan, jasa perdagangan, perusahaan swasta dan lainnya. Dari pantauan, arus balik dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung menuju Pelabuhan Merak terlihat lengang dari penumpang pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan.

Jumlah kendaraan pribadi yang menyeberang menuju Pelabuhan Merak hanya beberapa kendaraan bersandar di dermaga untuk diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. (Antara)

suara hati ramadan 1445 H

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI