Cerita Idham Azis, dari Panggul Senjata Iriawan, Kini Suksesornya

Sudah tiga kali mengisi jabatan Irawan di korps Bhayangkara.

Kamis, 27 Juli 2017 | 07:46 WIB
Cerita Idham Azis, dari Panggul Senjata Iriawan, Kini Suksesornya
Upacara serah terima jabatan pejabat utama Polri dan Kapolda Metro Jaya dari Irjen Pol. Mochamad Iriawan (kiri) ke Irjen Pol. Idham Azis (kanan) yang dipimpin Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (26/7/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]

Suara.com - Irjen Pol. Idham Azis resmi memegang pucuk pimpinan baru Polda Metro Jaya pada, Rabu (26/7/2017). Dia menggantikan Irjen Pol. Mochamad Iriawan yang dipromosikan sebagai Asisten Operasi Kapolri.

Dalam acara lepas sambut yang digelar di Balai Polda Metro Jaya, Rabu malam, Idham mengaku sudah tidak asing lagi dengan Irawan.

Dia mengatakan, telah mengenal mantan Kapolda Jawa Barat itu saat masih menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1993.

Bahkan, ada cerita jika dirinya sering memanggul senjata milik Iriawan saat mengikuti proses latihan.

"Karena dulu kami sama-sama PTIK Tahun '93. Saya sering manggul senjata Kang Iwan (sapaan Iriawan--red) kalau waktu lari," kata Idham dalam sambutannya.

Lulusan Akademisi Kepolisian tahun 1988 itu mengaku sudah tiga kali mengisi jabatan Irawan di korps Bhayangkara.

Tahun 2010, dirinya menggantikan Iriawan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Selanjutnya dirinya menjabat Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri menggantikan Iriawan.

Dan kini, Idham menjadi suksesor dari Irawan sebagai Kapolda Metro Jaya.

"Kemudian 2016 saya gantikan beliau di Divpropam, Alhamdulillah saya juga menggantikan beliau lagi (jadi Kapolda Metro Jaya)," kata Idham.

Terkait jabatan barunya ini, Idham mengaku siap untuk bisa bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam merealisasikan segala program yang berkaitan dengan masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI