DPR : Stunting Erat Kaitannya dengan Pola Hidup

Fabiola Febrinastri
DPR : Stunting Erat Kaitannya dengan Pola Hidup
Anggota Komisi IX DPR RI Muhammad Iqbal. (Dok : DPR)

Stunting bukan masalah mampu atau tidak mampu.

Suara.com - Stunting merupakan sebuah kondisi tinggi badan seseorang jauh lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang seusianya. Saat ini, stunting tidak hanya terjadi di Nusa Tenggara Barat (NTB) saja, namun sudah menjadi persoalan nasional.

Menurut anggota Komisi IX DPR RI, Muhammad Iqbal, stunting bukan masalah mampu atau tidak mampu, namun sangat erat kaitannya dengan pola hidup atau gaya hidup.

“Tidak semua stunting menimpa masyarakat dari keluarga kurang mampu. Ada juga keluarga-keluarga yang masuk kategori mampu, yang ternyata anak-anaknya menderita stunting,” kata Iqbal saat mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI ke Mataram, NTB, Selasa (19/3/2019).

Menurutnya, pemerintah harus hadir mengedukasi masyarakat dalam memberikan pemahaman terkait pentingnya pola hidup dengan gizi seimbang. Peran orang tua juga sangat penting, mengingat sejak dalam kandungan mereka juga harus memastikan kebutuhan gizi calon bayi yang akan dilahirkan agar terhindar dari stunting.

Baca Juga: Ketua DPR Dukung Modernisasi Alutsista TNI

“Kepala Dinas Kesehatan NTB sudah menjelaskan kepada kita langkah-langkah yang dilakukannya. Yang terpenting adalah memberikan informasi kepada masyarakat tentang bagaimana menghindari agar anak kita terhindar dari stunting," tambah legislator fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Iqbal menyampaikan, langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi NTB dalam memerangi stunting ini sudah cukup baik. Melalui Dinas Kesehatan, Pemprov NTB senantiasa memberikan informasi pemahaman terkait pentingnya menjaga pola hidup, kemudian mengefektifkan posyandu. Melalui posyandu, Pemprov NTB menerjunkan dokter langsung ke rumah-rumah penduduk.

Stunting ini kan artinya tinggi badannya tidak sesuai dengan umurnya. Artinya masuk kategori dia kurang gizi. Langkah-langkah sudah dijelaskan oleh Kadis Kesehatan Provinsi NTB, itu saya kira cukup baik," pungkas legislator dapil Sumatera Barat II itu.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI