Viral Soal Berobat ke Penang, Gus Imin Dorong Kemenkes Perbaiki Kualitas dan Citra Layanan Kesehatan Nasional

Fabiola Febrinastri | Iman Firmansyah
Viral Soal Berobat ke Penang, Gus Imin Dorong Kemenkes Perbaiki Kualitas dan Citra Layanan Kesehatan Nasional
Wakil Ketua DPR RI bidang Koordinator Kesejahteraan rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar. (Dok: DPR)

Gus Imin mengingatkan Kemenkes untuk sesegera mungkin mengubah citra pelayanan kesehatan nasional.

Suara.com - Beberapa saat lalu viral curahan hati warganet yang berujung pada perbandingan layanan kesehatan di Indonesia dengan Penang, Malaysia. Wakil Ketua DPR RI bidang Koordinator Kesejahteraan rakyat (Korkesra), Abdul Muhaimin Iskandar angkat bicara mengenai permasalahan tersebut.

Dalam keterangan resminya, Selasa (30/5/2023), ia dengan gamblang mendorong Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk segera memperbaiki kualitas dan citra pelayanan kesehatan nasional, termasuk pelayanan Rumah Sakit (RS) di Indonesia. Pria yang akrab disapa Gus Imin ini menilai munculnya curhatan sejumlah netizen soal perbandingan pengobatan di Penang, Malaysia disebabkan citra pelayanan kesehatan di Tanah Air yang belum sesuai dengan harapan masyarakat.

“Ya perbandingan-perbandingan layanan kesehatan seperti ini cukup sering muncul. Dan saya kira ini harus dijadikan momentum oleh Kemenkes untuk memperbaiki kualitas dan citra pelayanan kesehatan kita menjadi lebih baik,” kata Cak Imin.

Politisi PKB ini menegaskan bahwa layanan kesehatan adalah kebutuhan primer masyarakat yang harus difasilitasi dengan baik oleh negara. Ia lantas mengutip Pasal 28 H ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan.

Baca Juga: PKS Gelar Konsolidasi Ketua Fraksi se-Indonesia

“Kita semua berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, ini dijamin Undang-undang Dasar 1945 lho, pasal 28 H jelas menyebut bahwa setiap warga negara berhak memperoleh pelayanan kesehatan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Gus Imin mengingatkan Kemenkes untuk sesegera mungkin mengubah citra pelayanan kesehatan nasional. Ia yakin masyarakat tidak akan lagi membandingkan layanan kesehatan di Indonesia dengan di luar negeri.

“Kalau dari sisi kualitas saya kira kita enggak kalah lah dengan luar negeri. Cuma mungkin imej ini belum tersampaikan ke masyarakat, harus dibangun agar masyarakat yakin dengan kualitas layanan kesehatan kita. Kalau citranya sudah baik saya yakin nggak akan ada lagi perbandingan begitu,” kata Legislator Dapil Jawa Timur VIII itu menutup pernyataan resminya.

Sebelumnya ramai di media sosial mengenai curahan hati sejumlah netizen soal perbandingan pengobatan di Penang, Malaysia. Beberapa di antaranya mengaku mengeluarkan uang lebih banyak saat berobat di Tanah Air dibandingkan di sana. Tidak hanya itu, beberapa unggahan menyebutkan bahwa pengobatan di Penang menyembuhkan dalam waktu singkat dengan tindakan tindakan minimal, bahkan tidak perlu melakukan operasi seperti yang didiagnosa oleh dokter di Indonesia. 

Baca Juga: Ramai-ramai Semprot Program Subsidi Mobil Listrik Jokowi, Sri Mulyani: Jangan jadi Penonton


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI