Hal Ini Bisa Sebabkan Tangerang Jadi Daerah Penularan Virus Corona B117

Faktor kedekatan jarak antara Kota Tangerang dengan Bandara Soekarno-Hatta membuat pemerintah semakin gencar melakukan sosialisasi di media sosial hingga komunitas.

M Nurhadi
Sabtu, 06 Maret 2021 | 11:14 WIB
Hal Ini Bisa Sebabkan Tangerang Jadi Daerah Penularan Virus Corona B117
ILUSTRASI-Warga mengenakan masker saat melintas di jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (20/5). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraBanten.id - Kewaspadaan masyarakat terhadap penyebaran mutasi varian virus corona baru B117 asal Inggris disebut Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah harus terus ditingkatkan karena telah masuk ke Indonesia.

Ia menyebut, salah satu langkah yang bisa dilakukan guna menangkal wabah ini adalah mematuhi 4M (menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker dan menjauhi krumunan).

"Intinya virus bermutasi terus menerus sekarang cara kerja yang bisa kita lakukan itu 4M itu. Jaga jarak makai makes hindari kerumunan. Jika dilakukan dengan benar, saya yakin virus apapun bisa dicegah," ujar Arief saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (5/3/2021).

Selain itu, faktor kedekatan jarak antara Kota Tangerang dengan Bandara Soekarno-Hatta membuat pemerintah semakin gencar melakukan sosialisasi di media sosial hingga komunitas.

"Kita akan menyosialisasikan secara intensif melalui media sosial, kepada para komunitas dan lain-lain terkait masuknya virus baru tersebut untuk selalu waspada," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Arief mengatakan saat ini belum ada intruksi dari pemerintah provinsi dan pusat terkait virus dengan varian baru asal Inggris tersebut.

"Kami masih menunggu instruksi dalam penanganan (virus) itu. Kami siap untuk mengikuti instruksi yang dikeluarkan pemerintah pusat," katanya.

Terlebih, ia menyebut, saat ini belum ada vaksin virus varian baru tersebut. Arief menilai, vaksin CoronaVac sendiri belum bisa dianggap sebagai pertahanan solid karena masih banyak masyarakat yang belum divaksin Covid-19.

"Sekarang istilahnya bergantung vaksin, tapi belum bisa dilakukan, karena masih sedikit sekali yang divaksin," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, kabar bahwa ada varian baru virus corona yang masuk ke Indonesia, yaitu Corona B117. Apa itu Corona B117? Bagaimana gejala dan cara menghindari virus corona B117?

Virus Corona B117 disebut-sebut lebih berbahaya dan lebih menular dibanding dengan virus sebelumnya. Pasalnya pandemi Covid-19 yang belum hilang kini sudah ada varian baru virus corona.

Corona B117 adalah bentuk mutasi dari virus Covid-19. Total ada 23 jenis mutasi dari virus ini dan akan terus berkembang. Virus corona B117 pertama kali muncul di Inggris pada September 2020.

Ilmuwan Inggris memprediksi virus ini lebih menular dibanding dengan virus sebelumya. Penularannya juga tergolong lebih cepat.

Hanya dalam kurun waktu dua bulan sudah dilaporkan ada seperempat kasus di London, lalu satu bulan kemudian naik menjadi tiga perempat.

Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini