Ganjar Pranowo Kalahkan Prabowo dan Anies di Kalangan Pemilih Kritis

Kesukaan pemilih kepada Anies cenderung makin lemah dalam enam bulan terakhir.

Abe Chan
Senin, 05 Juni 2023 | 23:30 WIB
Ganjar Pranowo Kalahkan Prabowo dan Anies di Kalangan Pemilih Kritis
Ganjar Pranowo. (Suara Jateng)

Suara Sumatera - Ganjar Pranowo mengalahkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan di kalangan pemilih kritis.  Hal itu berdasarkan hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk 'Kualitas Popularitas dan Elektabilitas Bacapres di Pemilih Kritis".

"Ganjar 37,9 persen, Prabowo 33,5 persen, dan Anies Baswedan 19,2 persen. Sedangkan 9,4 persen belum menentukan pilihan," kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, Senin (5/6/2023). 

Deni mengaku selisih suara Prabowo dan Ganjar tidak begitu jauh secara statistik, karena kurang dari dua kali margin of error 3,3 persen (selisih di bawah 6,6 persen).

"Sementara suara Anies berbeda signifikan dengan kedua bakal calon presiden lainnya,' ujarnya. 

Menurut Deni, kesukaan pemilih kepada Anies cenderung makin lemah dalam enam bulan terakhir. Ini menjadi salah satu penjelas mengapa elektabilitas Anies cenderung melemah dalam periode ini. 

"Untuk Ganjar dan Prabowo terus bersaing ketat dengan dukungan yang relatif seimbang," ungkapnya. 

Survei ini dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD) dengan melibatkan 909 responden. Survei dilakukan pada 30-31 Mei 2023 lewat wawancara telepon.

Margin of error survei diperkirakan ±3.3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling. 

Yang dimaksud pemilih kritis adalah pemilih yang punya akses ke sumber-sumber informasi sosial-politik secara lebih baik. Hal ini karena mereka memiliki telepon atau cellphone sehingga bisa mengakses internet untuk mengetahui dan bersikap terhadap berita-berita sosial-politik.

Mereka umumnya adalah pemilih kelas menengah bawah ke kelas atas, lebih berpendidikan, dan cenderung tinggal di perkotaan. 

Mereka juga cenderung lebih bisa memengaruhi opini kelompok pemilih di bawahnya. Total pemilih kritis ini secara nasional diperkirakan 80 persen.

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Politainment

Terkini