Ramai Artis Nyaleg di Bekasi, Pengamat: Popularitas Tak Jadi Penting Jika Salah Strategi

Popularitas harus dapat dikonversi menjadi elektabilitas,

Galih Prasetyo
Selasa, 06 Juni 2023 | 18:18 WIB
Ramai Artis Nyaleg di Bekasi, Pengamat: Popularitas Tak Jadi Penting Jika Salah Strategi
Juwita Bahar [Suara.com/Evi Ariska]

SuaraBekaci.id - Pengamat politik dari Universitas Islam 45 Bekasi, Adi Susila mengatakan popularitas artis atau publik figur yang menjadi calon legislatif pada Pemilu 2024 tidak menjamin partai politik bisa meraih kursi di parlemen.

Di Kota Bekasi, pada Pemilu 2024 cukup ramai sejumlah artis mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Menurut Adi Susila, fenomena seperti ini menjadi sah-saj saja tinggal bagaimana strategi partai itu bisa mendapatkan suara.

Menurut Adi strategi meraih kursi di parlemen dengan memanfaatkan kepopuleran publik figur hanyalah sebuah spekulatif, jika popularitas tidak berubah menjadi sebuah elektabilitas.

“Popularitas harus dapat dikonversi menjadi elektabilitas,” saat dihubungi SuaraBekaci.id, Selasa (6/6).

Ia juga menyebut, kemampuan publik figur yang umumnya tidak memiliki latar belakang sebagai politikus membuat partai politik harus memberikan pendidikan politik pada para caleg-nya.

Kendati demikian, dirinya berpandangan bahwa siapapun bisa menjadi calon legislatif, termasuk publik figur. Menurut Adi, idealnya memang setiap elemen masyarakat memiliki keterwakilan masing-masing.

“Menurut saya sah-sah aja mewakili dia. Memang idealismenya seperti itu semua segmen masyarakat, komunitas, kelompok masyarakat itu terwakili,”

Partai Perindo menjadi salah satu parpol yang menggandeng caleg dari kalangan artis di Bekasi pada Pemilu 2023.

Ada lima artis dari Bekasi yang digandeng Perindo untuk Pemilu 2024, yakni penyanyi dangdut Juwita Bahar, penyanyi Vianty Arvy, pelawak Dede Sunandar, Dolly Sapri, dan adik kandung Vicky Prasetyo, Imam.

Selain Perindo, Golkar juga diketahui calonkan Dewi Sanca sebagai bacaleg untuk daerah pemilihan (Dapil) IV meliputi kecamatan Jatiasih, Jatisampurna dan Pondok Melati.

Kontributor: Mae Harsa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak