Datangi Kyai Bukan Cari Dukungan, Ini Kata Prabowo

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku selalu mendatangi para tokoh dan pemuka agama.

Dythia Novianty Suara.Com
Sabtu, 16 Februari 2019 | 07:01 WIB
Datangi Kyai Bukan Cari Dukungan, Ini Kata Prabowo
Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto di sela Pidato Kebangsaan, di Hotel Po Semarang, Jumat (15/2/2019). [Suara.com/Adam Iyasa]

Suara.com - Selama bersafari politik dan berkampanye ke sejumlah daerah, calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku selalu mendatangi para tokoh dan pemuka agama seperti kyai, habaib, pendeta, uskup dan pemuka agama lainnya.

Selama mendatangi, Prabowo juga mengaku tidak pernah sedikit pun untuk meminta dukungan dalam kontestasi pencapresannya. Bagi Prabowo, pemuka agama adalah guru yang tak perlu digurui.

"Saya datang ke kyai, pastur, pendeta tak pernah mencari dukungan. Karena mereka itu guru, jangan kita gurui," kata Prabowo Subianto, di sela Pidato Kebangsaan, di Hotel Po Semarang, Jumat (15/2/2019).

Prabowo mengatakan kepada para pemuka agama yang dia datangi, cukup menyampaikan pandangan dan pemikiran terkait rencana kerja jika dipercaya mengemban amanat dari rakyat.

"Saya kalau datang, hanya menyampaikan ke habib, uskup, ini keyakinan pandangan rencana kerja saya mohon doa restunya. Itu saja, nanti guru akan memikirkan yang terbaik untuk muridnya. Kalau saya dinilai pantas, maka kami siap menerima mandat dari rakyat," ucap Prabowo.

Karenanya, bersama tim pakar dan para ahli, Prabowo sudah pelajari semua data dan fakta, terkait situasi saat ini. Di mana kondisi bangsa tengah susah dan tidak ringan mengatasinya.

"Jika nanti pada tanggal 17 April mendapat amanat rakyat dan setelah saya dilantik, emak emak jangan berharap jika harga langsung turun, tapi butuh waktu kita akan selesaikan secepatnya," seloroh Prabowo disambut tepuk tangan dan tawa pendukungnya.

Bahkan, Prabowo menyatakan pesan optimis percaya Indonesia akan bangkit dan menang, namun dengan syarat harus mencari putra-putri terbaik bangsa.

"Optimis. Syaratnya, saya harus cari putra-putri terbaik bangsa yang baik otaknya, baik hatinya dan akhlaknya. Mencari dari semua suku, semua kelompok etnis, agama, tanpa memandang dari partai mana," ungkap Prabowo.

Kontributor : Adam Iyasa

Berikan Komentar >
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI