Gerakan #BacaJakarta Sukses Diikuti 3.000-an Anak di Seluruh Jakarta

Kegiatan ini berlangsung di 143 titik ruang baca yang tersebar di ibu kota.

Rabu, 06 November 2019 | 19:15 WIB
Gerakan #BacaJakarta Sukses Diikuti 3.000-an Anak di Seluruh Jakarta
Gerakan #BacaJakarta untuk anak-anak. (Dok : Pemprov DKI)

Suara.com - Untuk menggiatkan kembali minat baca masyarakat, terutama anak-anak, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyelenggarakan Gerakan #BacaJakarta. Acara yang digelar belum lama ini sukses diikuti 3.000-an anak di ibu kota.

Beberapa waktu lalu, Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Dispusip DKI Jakarta, Suryanto, mengatakan, Gerakan #BacaJakarta merupakan tantangan membaca buku bagi anak-anak berusia 7-12 tahun untuk membaca buku selama 30 hari.

“Untuk anak usia 7-9 tahun, tantangannya membaca minimal 15 menit setiap hari selama 30 hari, sedangkan anak usia 10-12 tahun minimal membaca 30 menit tiap hari selama 30 hari. Tujuannya untuk menciptakan ekosistem membaca yang berkelanjutan, yang terbangun melalui kebiasaan membaca,” ujarnya.

Suryanto menambahkan, Gerakan #BacaJakarta juga sekaligus bertujuan untuk mengaktifkan dan menghidupkan ruang-ruang baca di Jakarta, demi mendukung hasrat dan daya baca anak. "Gerakan masif ini dapat meningkatkan kunjungan masyarakat ke perpustakaan maupun ruang baca lainnya, baik di tingkat kelurahan, kecamatan, maupun provinsi," terangnya.

Suryanto menyebutnya gerakan massif, karena berlangsung di 143 titik ruang baca yang tersebar di Jakarta. Titik-titik itu antara lain di perpustakaan umum, perpustakaan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), perpustakaan rumah susun (rusun), Taman Baca Masyarakat, perpustakaan umum, Pojok Baca, hingga Garasi Baca.

Tak hanya anak-anak yang antusias menyambut Gerakan#BacaJakarta, tapi juga para relawan. Sebanyak 928 relawan ikut serta dalam kegiatan ini. Mereka berasal dari kalangan para profesional, orang tua, pengelola titik baca, dan masyarakat yang peduli dengan kegemaran membaca anak-anak.

Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat DKI Jakarta, Nandha Julistya mengatakan, para relawan mendampingi anak-anak yang mengunjungi titik baca dan melibatkan mereka secara aktif selama proses membaca dan belajar. "Setiap hari, mereka akan membuat ringkasan buku didampingi oleh relawan literasi," ujarnya.



suara hati ramadan 1445 H
Berikan Komentar >
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

NEWS

TERKINI