Nouveau Stade de Bordeaux, Gantikan Chaban-Delmas yang Bersejarah

Rizki Nurmansyah
Nouveau Stade de Bordeaux, Gantikan Chaban-Delmas yang Bersejarah
Stadion Matmut Atlantique di Bordeaux, Prancis. [REUTERS/Regis Duvignau] 6/5/2016

Didesain oleh perusahaan yang juga mendesain stadion bagi raksasa Jerman, Bayern Munich.

Suara.com - Stadion yang juga dikenal dengan nama Matmut Atlantique dengan kapasitas 42 ribu tempat duduk ini mulai dibangun pada awal 2013. Pembangunannya tidak kurang menelan biaya yang tidak sedikit, 184 juta euro (sekitar Rp2,8 triliun).

Hanya butuh 26 bulan atau tepatnya April 2015 untuk merampungkan proyek stadion yang didesain perusahaan asal Swiss, Herzog & de Meuron, ini. Perusahaan itu pulalah yang mendesain stadion bagi klub raksasa Jerman, Bayern Munich—Allianz Arena.

Stadion mulai dibuka pada 18 Mei 2015. Peresmian dilakukan langsung Walikota Bordeaux, Alain Juppe, yang menggambarkan stadion ini sebagai sebuah karya seni yang akan memperkaya warisan budaya kota Bordeaux.

Stadion ini menjadi kandang baru bagi klub ternama Prancis, FC Girondins de Bordeaux, menggantikan Stade Chaban-Delmas yang sarat sejarah karena pernah menjadi tuan rumah bagi pertandingan Piala Dunia 1938 dan 1998.

Terletak di antara danau buatan dan sungai Garonne di utara Bordeaux, stadion yang juga pernah digunakan untuk pertandingan rugby ini, memulai pertandingan sepakbola perdananya saat Bordeaux menjamu Montpellier, 23 Mei 2015, di laga terakhir Ligue 1 musim 2014/15.

Pertandingan itu dimenangkan tuan rumah dengan skor tipis 2-1. Dua gol Bordeaux dicetak sang striker Diego Rolan. Sedangkan, gol hiburan tim tamu dicetak Djamel Bakar.

Nama: Stadium Nouveau Stade de Bordeaux (Matmut Atlantique)

Kapasitas: 42.000

Pengguna: FC Girondins de Bordeaux

Resmi Dibuka: Mei 2015