Ceko Pupus Ambisi Kroasia dalam Laga Dramatis

Liberty Jemadu
Ceko Pupus Ambisi Kroasia dalam Laga Dramatis
Gelandang Kroasia, Ivan Rakitic (kanan) mengelabui penjaga gawang Ceko, Petr Cech saat mencetak gol kedua timnya di Kualifikasi Grup D Piala Eropa 2016, Jumat (17/6) [Reuters/Max Rossi].

Gol penyama kedudukan bahkan dicetak di menit 93 di laga yang berlangsung 100 menit.

Suara.com - Ambisi Kroasia untuk segera lolos ke fase gugur Piala Eropa 2016 diredam oleh Republik Cek setelah kedua tim bermain imbang 2-2 di lanjutan kualifikasi Grup D yang berlangsung dramatis.

Kroasia sempat unggul 2-0 di sebagian besar laga, tetapi Ceko berhasil mengejar di babak kedua. Gol penyama kedudukan bahkan dicetak di menit 93 di laga yang berlangsung 100 menit dan diwarnai insiden pelemparan suar oleh pendukung Kroasia ke dalam lapangan.

Dengan hasil imbang itu Kroasia dipaksa menunggu hingga laga terakhir melawan juara bertahan Spanyol untuk bisa memastikan lolos ke fase gugur. Sementara bagi Ceko hasil imbang ini seperti memberikan nafas baru, karena harapannya untuk lolos ke perdelapan final masih terbuka.

Laga yang berlangsung di Stade Geoffroy Guichard, Saint-Etienne itu berjalan cepat dengan dominasi Kroasia. Kombinasi unik Ivan Rakitic dari Barcelona dan Luka Modric dari Real Madrid di lini tengah benar-benar membuat permainan Kroasia lebih kreatif dan menciptakan banyak peluang.

Di 20 menit pertama laga Kroasia menguasai aliran bola. Lini tengah Kroasia mendikte tempo permainan, memaksa Tomas Rosicky dkk fokus pada pertahanan dan tak sempat menciptakan peluang.

Peluang pertama Kroasia tercipta pada menit 32. Permainan satu dua Rakitic dan Modric berujung pada umpan sempurna bagi striker jangkung Mario Mandzukic. Sayang tembakan striker Inter Milan itu masih bisa diblok Petr Cech.

Empat menit berselang Ivan Perisic kembali mengancam gawang Cech. Meluncur dari sisi kanan ia berhasil menemukan ruang tembak. Sayang lagi, sepakannya dimentahkan oleh penjaga gawang Arsenal itu.

Tetapi hanya satu menit berselang Kroasia berhasil unggul. Kali ini Perisic tak membuang peluang. Menerima umpan terobos dari lini tengah, Perisic berhasil mengelabui satu bek Ceko, sebelum melepaskan tembakan datar ke pojok kiri gawang Cech. Skor 1-0 bagi Kroasia bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua Kroasia lebih mengancam. Bahkan laga babak kedua baru berlangsung 14 menit, Rakitic sudah menggandakan keunggulan Kroasia. Menerima umpan terobosan Marcelo Brozovic, gelandang Barca itu mencungkil bola di hadapan Cech untuk mengubah skor menjadi 2-0.

Unggul 2-0 Kroasia mulai menurunkan tempo. Apa lagi pada menit 62 Modric digantikan Mateo Kovacic karena menderita cedera. Adapun Ceko yang mulai frustasi memasukkan striker Milan Skoada menggantikan David Lavata.

Taktik Ceko ini tampaknya menuai hasil. Pada menit 76 Skoda berhasil membobol gawang Kroasia dengan sundulan keras, memanfaatkan umpan silang sempurna dari Rosicky. Berhasil menipiskan ketinggalan menjadi 2-1, Ceko tampil lebih agresif.

Demi menambah daya gedor, pada menit 86 Ceko memasukkan Tomas Necid menggantikan Jaroslav Plasil.

Tetapi pada menit 88 laga dihentikan wasit untuk sementara, setelah para pendukung Kroasia nekat melempar suar yang sudah menyala ke tengah lapangan. Laga dihentikan selama lima menit.

Setelah suar dipadamkan dan dibuang, laga dilanjutkan. Jeda singkat itu tampaknya merusak konsentrasi Kroasia, karena pada menit 93 bek Domagoj Vida membuat kesalahan mendasar. Ia memblok sundulan pemain Ceko di dalam kotak penalti menggunakan tangannya.

Alhasil ia dikartu kuning dan lebih sial lagi Ceko diberi hadial penalti.

Necid yang didaulat sebagai algojo tak membuang peluang. Ia melepaskan tembakan keras ke tengah gawang untuk mengubah skor menjadi 2-2. Skor imbang itu tak berubah hingga laga berakhir di menit 99.

Hasil imbang itu memaksa Kroasia puas meraih satu poin dari laga itu. Kini Kroasia berada di puncak klasemen dengan poin 4 dari dua laga, unggul satu poin di atas Spanyol yang hingga berita ini ditayangkan sedang bertarung melawan Turki.

Sementara Republik Ceko berhasil meraih poin pertamanya dan bertengger di urutan tiga. Ceko masih berpeluang lolos dan meletakkan nasibnya di Euro 2016 pada laga terakhir melawan Turki dan dari hasil laga antara Spanyol dan Kroasia nanti.

Skuat kedua tim:

Republik Ceko: Petr Cech; Tomas Sivok, David Limbersky, Roman Hubnik, Pavel Kaderabek, Tomas Rosicky, Jaroslav Plasil (Tomas Necid 86), Jiri Skalak (Josef Sural 67), Ladislav Krejci, Vladimir Darida, David Lafata (Milan Skoda 67)

Kroasia: Danijel Subasic; Dario Srna, Domagoj Vida, Ivan Strinic, Vedran Corluka, Ivan Perisic, Ivan Rakitic (Gordon Schildenfeld 90), Marcelo Brozovic, Milan Badelj, Luka Modric (Mateo Kovacic 62), Mario Madzukic.