Spanyol Tersungkur di Kaki Kroasia
Ramos gagal eksekusi penalti.
Suara.com - Juara bertahan Spanyol akhirnya tumbang di kaki Kroasia di laga pamungkas kualifikasi Grup D Piala Eropa 2016 yang digelar di Stadion Matmut Atlantique, Bordeaux, Prancis pada Selasa (21/6/2016).
Ivan Perisic menjadi pahlawan Kroasia di laga itu, karena golnya di akhir babak kedua menjadi penentu kemenangan mereka. Berkat golnya Kroasia mengakhiri babak kualifikasi sebaga pemuncak Grup D.
Kroasia kini mengoleksi poin tujuh dari tiga laga, unggul satu poin di atas Spanyol yang berada di urutan kedua. Sebagai runner up Grup D, Spanyol di babak 16 besar akan berhadapan dengan Italia - lawan yang pernah mereka bantai di final Euro 2012.
Kemenangan Kroasia atas Spanyol sendiri bisa dibilang dramatis. Kemenangan besar itu diperoleh dengan susah payah, karena Spanyol yang dominan dengan gaya bermain tiki-taka sudah unggul lebih dulu pada menit tujuh berkat gol Alvaro Morata.
Tetapi keasyikan menyerang di babak pertama, Spanyol justru kecolongan di akhir paruh pertama. Lewat skema permainan sayap standar, Kroasia berhasil menyamakan kedudukan lewat gol cantik Nikola Kalinic.
Striker yang membela Fiorentina di Serie A itu mencetak golnya di menit 45, lewat sebuah sontekan cerdik menggunakan tumit, setelah menerima umpan silang terukur dari Ivan Perisic di sayap kiri.
Imbang di babak pertama, Spanyol tak menyurutkan dominasinya di babak kedua.
Mengendalikan laga lewat penguasaan bola yang ketat, Spanyo belum memperoleh peluang emas di awal babak kedua. David Silva dan Juanfran memang punya peluang, tetapi sepakan mereka masih melesat jauh dari gawang.
Kesempatan emas jatuh ke Spanyol pada menit 70, ketika wasit Bjoern Kuipers menghadiahkan penalti kepada Si Pedang Merah. Penalti diberikan karena Silva dilanggar Sime Vrsaljko di dalam kotak keramat.
Tetapi Spanyol mengambil keputusan tak lazim dalam kasus itu. Alih-alih menunjuk striker atau gelandang macam Iniesta untuk mengesekusi penalti, Spanyol malah meminta kapten Sergio Ramos untuk melaksanakan tugas itu.
Dan benar saja, bek Real Madrid itu gagal menjalankan tugasnya. Bola yang diarahkannya ke tengah gawang bisa dengan mudah ditepis oleh penjaga gawang Danijel Subasic.
Terpukul oleh kegagalan Ramos, Spanyol rupanya lengah. Pada menit 87 para pemain Spanyol tak bisa bereaksi cepat menghadapi serangan balik Kroasia yang berujung pada gol Perisic.
Gol itu berawal dari kegagalan Spanyol membangun serangan. Bola yang berhasil dicuri para bek Kroasia lalu dikirim ke Kalinic, yang juga segera melemparkannya ke Perisic yang berlari bebas di sayap kiri.
Tanpa membuang peluang, Perisic yang menemukan ruang tembak langsung melepaskan sepakan kaki kiri datar yang melesat mulus melewati halauan David de Gea. Skor 2-1 bagi Kroasia.
Hingga laga berakhir, tak ada lagi gol tercipta di pertandingan itu.
Susunan pemain kedua tim:
Kroasia (4-2-3-1): Danijel Subasic; Tin Jedvaj, Sime Vrsaljko, Darijo Srna, Vedran Corluka, Marko Rog, Ivan Perisic, Ivan Rakitic, Milan Badelj, Marko Pjaca, Nikola Kalinic.
Spanyol (4-3-3): David De Gea; Sergio Ramos, Juanfran, Jordi Alba, Gerard Pique, Andres Iniesta, Sergio Busquets, Cesc Fabregas, Nolito, David Silva, Alvaro Morata.