Taklukkan Inggris, Islandia Kembali Ukir Sejarah Baru
Inggris kembali gagal melangkah lebih jauh setelah jadi semifinalis Piala Eropa 1996.
Suara.com - Sorak-sorai membahana di seisi Allianz Riviera, Nice, tatkala tim nasional Islandia mempecundangi Inggris di 16 Besar Piala Eropa 2016, 2-1, Senin (27/6/2016) atau Selasa dini hari WIB.
Hasil ini kembali membuat Islandia mengukir tinta emas sejarah baru dengan pertama kalinya lolos ke perempat final pada debut di kancah Eropa tersebut.
Sebaliknya bagi Inggris, kekalahan itu membuat anak-anak Negeri Elizabeth II ini memperpanjang rentetan hasil buruk tidak pernah melangkah lebih jauh setelah jadi semifinalis Piala Eropa 1996.
Pada Piala Eropa 2000 di Belgia-Belanda, langkah Inggris terhenti di fase grup. Barulah pada empat tahunan berikutnya The Three Lions melangkah lebih baik dengan tersingkir di perempat final.
Sedangkan di Piala Eropa 2008 Swiss-Austria, Inggris gagal lolos. Empat tahun berselang saat penyelenggaraan di Ukraina-Polandia, Wayne Rooney cs lagi-lagi terhenti di perempat final.
Sementara itu, pada Piala Eropa kali ini, Inggris sejatinya unggul lebih dulu lewat tendangan penalti Rooney di menit keempat setelah Sterling dijatuhkan kiper Islandia, Hannes Halldorsson.
Dua menit kemudian, Islandia menyamakan kedudukan lewat tendangan Ragnar Sigurdsson menyambut tendangan bebas Kari Arnason. Islandia balik unggul di menit ke-18 lewat sontekan Kolbeinn Sigthorsson.
Di babak kedua, Islandia mencoba tampil lebih tenang dengan mengandalkan serangan-serangan balik. Hasilnya, Sigurdsson hampir saja mencetak gol keduanya di menit ke-55.
Sayang, tendangan saltonya di mulut gawang masih bisa ditepis kiper Inggris, Joe Hart. Begitu pula dengan tendangan keras kapten Islandia, Aron Gunarsson, yang lagi-lagi mampu dimentahkan Hart.
Rapatnya pertahanan Islandia membuat tim asuhan Roy Hodgson sulit lakukan bola-bola terobosan. Hasilnya, Inggris pun coba mengandalkan serangan dari sayap.