Prancis Lolos ke Final, Striker Madrid Ini Makin "Galau"?

Rizki Nurmansyah
Prancis Lolos ke Final, Striker Madrid Ini Makin "Galau"?
Striker Real Madrid, Karim Benzema, saat berseragam tim nasional Prancis [AFP/Luis Acosta]

Dicoret dari skuat Prancis di Piala Eropa 2016 menyusul kasus pemerasan terhadap Valbuena.

Suara.com - Lolosnya Prancis ke final Piala Euro 2016 tampaknya membuat Karim Benzema makin "galau". Betapa tidak, striker Real Madrid itu tak bisa turut merasakan euforia kesuksesan negaranya ke partai puncak event empat tahunan itu.

Benzema tak diikutsertakan menyusul skandal pemerasan terhadap rekan setimnya di tim nasional Prancis, Mathieu Valbuena. Belakangan Benzema sempat mengatakan keputusan pencoretannya dari timnas lantaran tekanan dari elemen rasis Prancis.

Meski tampak masih kecewa, namun Benzema tetap memantau setiap pertandingan yang dijalani Antoine Griezmann dan kawan-kawan. Striker berusia 28 tahun ini pun mengucapkan selamat atas lolosnya Prancis ke final melalui akun Twitter-nya.

"Selamat kepada seluruh tim dan staf (pelatih), tapi masih ada satu pertandingan tersisa," tulis Benzema.

Benzema terakhir kali berseragam timnas Prancis saat tim berjuluk Ayam Jantan ini menang telak 4-0 di laga persahabatan melawan Armenia, 8 Oktober 2015. Kala itu, Benzema turut menyumbang dua dari empat gol Prancis.

Prancis lolos ke final usai kalahkan Jerman di semifinal, Kamis (7/7/2016) atau Jumat dini hari WIB, 2-0. Dua gol Prancis dicetak Antoine Griezmann yang sekaligus sukses jadi pengganti absennya Benzema di lini depan. (Marca)