Mengulik Tradisi dan Makna Berkirim Hampers Saat Puasa dan Lebaran, Sejak Kapan Mulainya?

Tradisi di bulan Ramadhan yang ada di Indonesia tentu tak lepas dari saling berkirim hampers atau parcel.

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Sabtu, 25 Maret 2023 | 22:02 WIB
Mengulik Tradisi dan Makna Berkirim Hampers Saat Puasa dan Lebaran, Sejak Kapan Mulainya?
Ilustrasi hampers (unsplash.com)

Suara.com - Tradisi di bulan Ramadhan yang ada di Indonesia tentu tak lepas dari saling berkirim hampers atau parcel. Berkirim hampers biasanya dilakukan baik saat puasa mau pun lebaran.

Berkirim hampers biasanya dilakukan antara keluarga, teman mau pun kolega di tempat kerja sebagai bentuk silaturahmi.

Rupanya, tradisi ini sudah ada sejak awal abad ke-20 dan dilakukan turun temurun antar generasi dan berlangsung hingga saat ini di seluruh penjuru dunia.

Berawal dari Masa Pasca Perang Dunia

Hampers mulai berkembang setelah Perang Dunia sebagai bentuk jalinan kasih dari berbagai yayasan amal untuk membantu keluarga yang kesusahan akibat resesi ekonomi pasca perang.

Ilustrasi hampers Lebaran (Pexels.com/Rodnae)
Ilustrasi hampers Lebaran (Pexels.com/Rodnae)

Sumbangan tersebut berisikan makanan dan alat rumah tangga yang diberikan dalam bentuk bingkisan keranjang yang terbuat dari anyaman serat kayu dan disebut dengan nama ‘hamper’.

Berkembang Menjadi Tradisi Hari Raya

Hampers berkembang menjadi tradisi hari raya yang dilakukan oleh masyarakat Eropa seiring dengan perkembangan zaman.

Awalnya hampers adalah bentuk sumbangan dari para penyumbang untuk keluarga kurang mampu, kini masyarakat dari berbagai kalangan menjadikan hampers sebagai tradisi untuk berbagi bingkisan hadiah.

Masyarakat Eropa menjadikan hampers sebagai tradisi dalam perayaan malam Natal sebagai tanda berbagi kasih bersama orang-orang yang disayang.

Mulai Berkembang di Masyarakat Indonesia pada Era Modern

Kemajuan zaman turut serta berdampak baik di Indonesia, salah satunya dengan masuknya budaya saling berkirim hadiah atau hampers.

Mengingat Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduknya beragama Muslim, maka tradisi berkirim hampers pun menjadi bagian dari tradisi saat bulan Ramadhan dan lebaran Idul Fitri. (Shilvia Restu Dwicahyani)

Berikan Komentar >
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

LIFESTYLE

TERKINI