Cek Fakta
Suara.com - Untuk memulai puasa Ramadhan, jangan sampai lupa membaca niat puasa Ramadhan arab, latin, dan artinya. Sebab, membaca niat merupakan syarat utama puasa kita mencapai berkah Allah SWT. Jika anda lupa, silahkan baca kembali niat puasa Ramadhan arab, latin, dan artinya di bawah ini.
Niat puasa Ramadhan
Bunyi niat puasa Ramadhan arab latin dan artinya untuk dibaca pada malam hari sampai waktu sahur adalah sebagai berikut:
Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi syahri Ramadhaani haadzihis sanati lillaahi ta'aala.
Artinya: "Aku berniat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah ta'ala."
Setelah puasa seharian, kita dapat menyantap menu berbuka puasa. Namun sebelum itu, bacalah doa buka puasa terlebih dahulu. Ada beberapa doa buka puasa yang tertera dalam keterangan hadits, misalnya sebagai berikut.
1. Doa buka puasa dari Hadist riwayat bukhari dan muslim.
Bunyi doa buka puasa dari hadist riwayat bukhari dan muslim adalah sebagai berikut.
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."
2. Doa buka puasa hadist riwayat Abu Daud
Bunyi doa buka puasa hadist riwayat Abu Daud adalah sebagai berikut:
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."
Setelah berbuka, sebaiknya segera shalat magrib dan bersiap untuk melakukan shalat Isya kemudian shalat sunnah tarawih di masjid. Setelah itu, jangan lupa untuk membaca doa niat puasa agar tidak terlupakan.
Terkadang, saat sahur pun kita bisa lupa untuk membaca niat puasa ramadhan arab, latin, dan artinya.
Amalan sunah selama bulan ramadhan
Selama bulan ramadhan, untuk memperoleh berkah lailatul qadar kita bisa menjalankan ibadah sunnah dikutib dari nu.or.id, adalah sebagai berikut:
1. Memperbanyak bacaan Al-Qur'an, bahkan akan sangat baik jika bisa mengkhatamkan Qur'an di bulan Ramadhan.
2. Memperbanyak i'tikaf di masjid dalam satu bulan penuh, diutamakan pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, di mana malam Lailatul Qadar kemungkinan akan turun.
3. Memperbanyak bersedekah untuk membantu fakir miskin. Sedekah makanan dan minuman di bulan Ramadhan akan membuat kita mendapatkan pahala yang sama dengan pahala orang yang berpuasa.
Demikian itu bunyi niat puasa Ramadhan arab latin dan artinya.
Kontributor : Mutaya Saroh
