Singkirkan Juara Eropa, Italia Tantang Juara Dunia Jerman

Rizki Nurmansyah
Singkirkan Juara Eropa, Italia Tantang Juara Dunia Jerman
Striker tim nasional Italia, Graziano Pelle, merayakan golnya ke gawang Spanyol yang dikawal David De Gea di babak kedua, (27/6) [Reuters/Darren Staples]

Italia menang 2-0 atas Spanyol.

Suara.com - Tim nasional Italia tumpahkan dendam atas Spanyol di 16 Besar Piala Eropa 2016, Senin (27/6/2016), di Stade de France, Paris. Anak asuh Antonio Conte ini menang dua gol tanpa balas dan berhak atas tiket perempat final.

Kemenangan ini sekaligus mengakhiri rentetan hasil buruk Italia yang sebelumnya tak pernah menang di lima pertemuan terakhir. Terkhusus lagi, hasil itu membalaskan kekalahan Italia di final Piala Eropa 2012 silam dengan skor 0-4.

Italia yang tampil menekan sejak kick-off babak pertama, baru bisa membuka keunggulan di menit ke-33 melalui bek andalannya, Giorgio Chiellini. Keunggulan ini bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, Spanyol berusaha mengejar ketertinggalan dan mulai mengurung pertahanan Tim Azzurri. Namun, disiplinnya barisan belakang Italia membuat tim asuhan Vicente Del Bosque itu sulit lakukan umpan-umpan terobosan.

Praktis, Spanyol pun hanya bisa menggempur Italia lewat tendangan-tendangan jarak jauh. Salah satunya lewat tendangan keras kaki kiri Andres Iniesta di menit ke-75 yang masih bisa ditepis dengan baik kiper veteran Italia, Gianluigi Buffon.

Peluang terakhir Spanyol didapat di menit ke-89. Sayang, usaha bek mereka, Gerard Pique, yang turut membantu penyerangan, masih mampu dimentahkan dengan baik oleh Buffon.

Italia sendiri hanya bisa mengandalkan serangan balik di babak kedua. Strategi tersebut membuahkan hasil di menit pertama tambahan waktu babak kedua.

Kali ini giliran sang striker, Graziano Pelle, yang membobol gawang Tim Matador yang dikawal David De Gea.

Berawal dari terobosan Matteo Darmian ke jantung pertahanan Spanyol, bek yang merumput di Manchester United itu mengirim umpan ke Pelle. Umpan tersebut sempat membentur kaki kapten Spanyol, Sergio Ramos.

Pelle yang berdiri bebas tak terkawal Pique, melesakkan tendangan voli yang tanpa ampun menjebol gawang Spanyol. Kekalahan ini membuat Spanyol harus angkat koper setelah dua kali berturut-turut merajai event empat tahunan itu.