Payet Puas Cederai Ronaldo?

Rizki Nurmansyah
Payet Puas Cederai Ronaldo?
Mega bintang sekaligus kapten tim nasional Portugal, Cristiano Ronaldo (tengah), mengerang kesakitan usai lutut kirinya berbenturan dengan Dimitri Payet (kanan), (10/7) [Reuters/Carl Recine]

Ronaldo hanya bermain 25 menit.

Suara.com - Dimitri Payet bantah sengaja mencederai Cristiano Ronaldo saat kedua pemain bertemu di final Piala Eropa 2016, Minggu (10/7/2016) atau Senin dini hari WIB. Ronaldo hanya bermain selama 25 menit di final yang berlangsung di Stade de France, Saint-Denis.

Air mata kesedihan tampak membasahi wajah Ronaldo setelah tak kuasa menahan sakit di lutut kiri usai berbenturan dengan Payet. Pemain terbaik dunia empat kali itu pun harus ditandu ke luar lapangan dan digantikan Ricardo Quaresma.

Secara tegas, Payet mengatakan insiden seperti itu lumrah terjadi dalam dunia sepakbola. Tak ada niatan jahat dalam benaknya untuk membuat mega bintang Portugal itu cedera dan tak bisa melanjutkan pertandingan.

"Tidak, itu hanya benturan biasa. Jika saya membuatnya cedera, itu tidak disengaja," kata Payet usai pertandingan yang berakhir untuk kemenangan Portugal, 0-1. "Bukan sifat saya menjahati orang di lapangan."

Cederanya Ronaldo terbukti membuat anak-anak Portugal justru makin termotivasi. Seolah pula mereka ingin membuktikan bahwa tanpa mantan kekasih Irina Shayk itu, Portugal masih bisa meraih kemenangan.

Portugal patut berterima kasih kepada Eder yang menjadi pahlawan lewat gol tunggalnya di menit ke-109. Tendangan mendatar striker klub Prancis, Lille, itu ke sudut kanan tak mampu dibendung penjaga gawang sekaligus kapten Prancis, Hugo Lloris. (Soccerway)