Jerman Mengecewakan, Spanyol Taklukkan Bosnia-Herzegovina

Rizki Nurmansyah
Jerman Mengecewakan, Spanyol Taklukkan Bosnia-Herzegovina
Pedro merayakan golnya yang sekaligus jadi gol penutup bagi timnas Spanyol saat menjamu Bosnia-Herzegovina dalam laga persahabatan, (29/5) [Reuters/Arnd Wiegmann]

Jerman takluk 1-3 di kandang sendiri dari Slowakia.

Suara.com - Hasil mengecewakan kembali diukir juara bertahan piala dunia, Jerman. Menghadapi sesama kontestan Piala Eropa 2016 dalam laga bertajuk persahabatan, Slowakia, Tim Panser harus tertunduk malu usai kalah 1-3, Minggu (29/5/2016).

Parahnya lagi, kekalahan itu terjadi di hadapan pendukungnya sendiri di WWK Arena, Wolfsburg, Jerman. Kekalahan tersebut sekaligus jadi yang ketiga dalam enam pertandingan terakhir tim asuhan Joachim Low ini.

Tim Panser unggul lebih dulu di menit ke-13 berkat eksekusi penalti yang sukses dijalankan sang striker, Mario Gomez. Penalti diberikan setelah Mario Gotze dijatuhkan di kotat terlarang oleh gelandang Slowakia, Juraj Kucka.

Empat menit sebelum babak pertama berakhir, Marek Hamsik membawa Slowakia menyamakan kedudukan. Bahkan, Slowakia berbalik unggul tiga menit kemudian berkat gol yang dilesakkan Michal Duris, sekaligus jadi gol terakhir di babak pertama.

Di babak kedua, Kucka membayar kesalahannya dengan membobol gawang Jerman yang dikawal kiper klub raksasa asal Spanyol, Barcelona, Marc-Andre ter Stegen. Hasil ini jadi tanda tanya besar bagi Jerman mengingat mereka salah satu favorit juara di Piala Eropa 2016.

Belum Terkalahkan

Sementara itu, hasil yang berbeda dituai juara bertahan piala Eropa dua kali berturut-turut, Spanyol. Menghadapi Bosnia-Herzegovina di hari yang sama di AFG Arena, St. Gallen, Swiss, tim asuhan Vicente Del Bosque itu menang 3-1.

Gol pertama Tim Matador dilesakkan penyerangnya, Nolito, di menit ke-11. Tujuh menit kemudian striker yang merumput bersama Celta Vigo itu kembali membobol gawang Bosnia-Herzegovina yang dikawal Asmir Begovic.

Lawan sempat menyamakan kedudukan 11 menit kemudian lewat lesakkan Emir Spahic. Dan gol penutup Spanyol dicetak Pedro di empat menit babak tambahan waktu babak kedua. Hasil positif ini membuat Tim Matador belum terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir.