Sukses Jadi Raja Eropa, Inilah Target Portugal Berikutnya
"Kami bisa meraih banyak gelar dan final di masa depan dengan generasi sekarang ini."
Suara.com - Gelandang senior tim nasional Portugal, Joao Moutinho, tak percaya kesuksesan negaranya meraih trofi Piala Eropa 2016 justru jadi awal dan akhir kejayaan negeri di bagian barat daya Eropa tersebut di pentas internasional.
Sebaliknya, Moutinho yakin betul kesuksesan ini jadi titik tolak menuju sukses berikutnya. Secara tersirat, keyakinan Moutinho ini ditujukan untuk meraih sukses lebih besar lagi dengan meraih trofi di Piala Dunia 2018 Rusia.
Piala Dunia di Rusia memang menjadi turnamen internasional yang paling dekat yang akan dijalani Portugal. Namun demikian, mereka harus terlebih dahulu lolos dari kualifikasi Grup A yang dihuni Swiss, Hungaria, Kep. Faroe, Latvia, dan Andorra.
"Kami memiliki tim dengan skuat campuran antara pemain muda dan berpengalaman," kata Moutinho. "Ini gelar pertama kami di pentas internasional. Kami bisa meraih banyak gelar dan final di masa depan dengan generasi sekarang ini."
Lebih jauh, pemain AS Monaco berusia 29 tahun ini mengaku bersyukur dipilih jadi bagian yang bersejarah bagi Portugal. Baginya, ini seperti mimpi lama yang jadi kenyataan setelah sempat sedih melihat kegagalan Portugal di final Piala Eropa 2004--kalah dari Yunani.
"Final ini akan selalu terkenang di pikiran kami, karena ini adalah gelar pertama Portugal, sebuah negara yang sebelumnya tidak pernah memenangkan apapun. Jadi, ini sungguh-sungguh spesial," pungkasnya. (Soccerway)