Jelang Asian Games, DPR Minta Polri Sisir Pelaku Kejahatan
Asian Games akan dibuka pada 8 Agustus 2018.
Suara.com - Ketua DPR, Bambang Soesatyo, berharap, Jakarta dan Palembang aman dari tindak kriminal, seperti begal, jambret dan copet. Dua kota ini akan menjadi tempat diselenggarakannya ajang kompetisi berbagai cabang olahraga se-Asia, Asian Games 2018.
Politikus Partai Golkar ini mendorong Polri menggelar operasi khusus untuk menyisir para pelaku copet dan jambret sebelum gelaran Asian Games dimulai. Asian Games akan dibuka pada 8 Agustus 2018.
Pernyataan Bambang tersebut diungkapkan menyusul terbongkarnya komplotan besar pelaku jambret dan copet di kawasan Jakarta, yang menyasar Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Syarief Burhanudin.
"Kerja cepat Polri, khususnya jajaran Polda Metro Jaya dalam mengungkap komplotan jembret patut diapresiasi," kata Bambang di DPR, Jakarta, Selasa (3/7/2018).
Namun ia berharap, aksi serupa bisa dihentikan atau setidaknya diminimalkan. Ia mendorong Polda Metro Jaya dan Polda Sumatera Selatan menggencarkan operasi untuk menyikat begal dan penjambret.
“Saya minta Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Sumatera Selatan melakukan operasi begal dan penjambret, dalam rangka menciptakan suasana aman dan nyaman bagi warga danwisatawan, termasuk para atlet mancanegara yang akan bertanding maupun yang berkunjung padapenyelenggaraan Asian Games Agustus mendatang,” tutur Bambang.
Ia juga berharap, masyarakat ikut menambah semangat bagi Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games, dengan ikut menjaga ketertiban.
“Kami mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyukseskan penyelenggaraan Asian Games, dengan turut menjaga ketertiban dan keamanan dan kebersihan, mengingat kondisi tertib, nyaman, dan aman, akan membawa nama baik bangsa dan negara ke manca negara,” kata Bambang.
