Bantuan Produktif Usaha Mikro Beri Iklim Positif di Masa Pandemi

Fabiola Febrinastri
Bantuan Produktif Usaha Mikro Beri Iklim Positif di Masa Pandemi
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Mohamad Hekal. (Dok : DPR)

Sektor UMKM merupakan salah satu penopang perekonomian Indonesia.

Suara.com - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Mohamad Hekal menilai, Program Bantuan Presiden (Banpres) Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) memberi iklim positif pada dunia usaha mikro khususnya di masa krisis akibat pandemi Covid-19. Politisi Partai Gerindra ini menyambut baik pelaksanaan program bantuan yang dinaungi oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) ini.

“Dalam kondisi ekonomi sedang resesi, kita tahu sendiri bahwa kita dalam kondisi minus, overall tahun ini kita minus. Kita harus bisa mementingkan dana ini segera sampai ke masyarakat, bagaimana pemerintah bisa cepat memberikan bantuan ke masyarakat, menyalurkan uang kepada masyarakat supaya roda perekonomian bisa berputar," ujar Hekal, dalam siaran pers kepada Parlementaria, Senin (8/2/2021).

Hekal menyebut, Banpres BPUM di beberapa provinsi dan kabupaten sudah berjalan cukup baik dengan penyaluran yang tinggi. Namun demikian, Hekal memberi sejumlah catatan yang perlu menjadi perhatian pemerintah maupun stakeholder terkait program tersebut.

Dia menjabarkan, sejumlah tantangan yang perlu menjadi perbaikan, mulai dari perbaikan data penerima hingga persyaratan penerima bantuan.

Baca Juga: DPR : Setahun Hadapi Covid-19, Semua Elemen Bangsa harus Berpadu

Legislator dapil Jawa Tengah IX itu menekankan perlunya kemudahan, baik pengajuan maupun penyaluran bantuan yang diwakilkan kepada stakeholder seperti perbankan.

“Pemerintah untuk cepat memberi bantuan kepada masyarakat. Lebih banyak uang yang bisa diputarkan ke masyarakat dan pelaku UMKM tentu bisa lebih cepat membantu pemulihan ekonomi Indonesia,” tandas Hekal.

Sektor UMKM merupakan salah satu penopang perekonomian Indonesia. Dampak negatif Covid-19 terhadap sektor UMKM berbanding lurus dengan perekonomian Indonesia.

Berdasarkan data Kemenkop UKM pada 2020, sebanyak 163.713 UMKM dan 1785 koperasi dilaporkan terdampak negatif Covid-19. Program Banpres BPUM pun diharapkan menjadi penyelamat bagi pelaku UMKM untuk bertahan di situasi krisis saat ini.

Baca Juga: DPR Apresiasi Pembentukan Kelompok Kerja Akselerasi Penyelesaian I-EU CEPA


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI