Soroti Pemerataan Vaksin, DPR Ingatkan Kesiapan Infrastruktur di Daerah

Fabiola Febrinastri
Soroti Pemerataan Vaksin, DPR Ingatkan Kesiapan Infrastruktur di Daerah
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh. (Dok: DPR)

Komisi IX DPR RI juga memberikan bantuan berupa sembako untuk warga.

Suara.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh mengatakan, saat ini vaksinasi sudah merata di seluruh Indonesia. Kendati ada beberapa jenis vaksin yang sulit jika didistribusikan di luar kota-kota besar.

Untuk itu, ia mengingatkan perlunya kesiapan daerah-daerah dalam hal pemenuhan infrastruktur untuk mendukung percepatan pemerataan program vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

“Seperti (vaksin) Pfizer dan Moderna, dikarenakan proses distribusinya harus (pada suhu) minus 50 (derajat), jika dibawa ke beberapa daerah hanya akan bertahan beberapa minggu. Itu memang tantangan bagi kita, infrastruktur dalam pendistribusian," kata Ninik, sapaan akrabnya, pada Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Gedung Purna Yuda, Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (17/9/2021).

Ninik menuturkan, pandemi ini juga sekaligus menjadi momentum untuk me-review kondisi sarana pendukung kesehatan di Indonesia baik itu tenaga kesehatan, alat kesehatan hingga vaksinasi agar ke depannya dapat berjalan dengan baik. Terkait dengan program vaksinasi di Surakarta, ia menyampaikan apresiasinya atas pencapaian vaksinasi oleh Pemerintah Kota Surakarta yang telah berhasil menyentuh angka 100 persen.

Baca Juga: Anggota DPR Minta Pemerintah Usut Kasus Penyerangan Nakes di Papua

“Di Surakarta ini sangat luar biasa, ini baru pertama kali saya mengetahui jika daerah yang vaksinasinya lebih dari 100 persen. Dilaporkan oleh Wali Kota Surakarta sudah mencapai 104 persen," tutur Anggota Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR RI tersebut.

Didampingi Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, selain meninjau pelaksanaan vaksinasi, Komisi IX DPR RI juga memberikan bantuan berupa sembako untuk warga yang mengikuti program vaksinasi dimana sebagian besar dari mereka merupakan kuli angkut serta pedagang pasar di Kota Surakarta.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI