Puan Maharani Ajak Masyarakat Pertebal Keyakinan pada Kekuatan dan Keunggulan Pancasila
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini menegaskan kembali pentingnya ideologi Pancasila sebagai perekat bangsa.
Suara.com - Ketua DPR RI periode 2019-2024, Dr. (H.C) Puan Maharani, didaulat membacakan Ikrar Kesaktian Pancasila dalam upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang berlangsung pada Selasa, 1 Oktober 2024, di Monumen Pancasila Sakti, Pondok Gede, Jakarta.
Upacara ini diadakan untuk memperkuat keyakinan akan pentingnya Pancasila sebagai satu-satunya pandangan hidup bangsa Indonesia.
Dalam pidatonya, Puan menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar acara seremonial, tetapi menjadi pengingat penting akan peran Pancasila yang telah teruji oleh sejarah sebagai panduan hidup bangsa.
"Di tengah berbagai tantangan dan ujian, Pancasila telah membuktikan kesaktiannya sebagai ideologi yang mampu mempersatukan seluruh komponen bangsa, tanpa memandang suku, agama, atau golongan," ujar Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.
Baca Juga: Hari Pertama Ngantor di DPR, Verrell Bramasta Kurang Enak Badan: Masak Udah Mau Bolos Aja
Puan juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk semakin mempertebal keyakinan terhadap kekuatan dan keunggulan Pancasila. Menurutnya, Pancasila adalah satu-satunya landasan bernegara yang mampu menjaga persatuan bangsa Indonesia.
"Mari kita jadikan Pancasila sebagai pedoman utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita, baik sebagai pemimpin, wakil rakyat, maupun sebagai bagian dari masyarakat," ajak Cucu Proklamator RI Bung Karno ini.
Ia juga menyampaikan harapan agar seluruh rakyat Indonesia selalu menjadikan Pancasila sebagai panduan dalam kehidupan sehari-hari. "Selamat memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Salam Pancasila," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Puan membacakan Ikrar Kesaktian Pancasila yang menegaskan pentingnya mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari berbagai ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri. Berikut cuplikan ikrar yang dibacakan Puan:
"Bahwa sejak diproklamasikan, Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia;"
Baca Juga: Kenalan Anggota DPR RI Termuda Annisa Mahesa: 23 Tahun Sudah Punya Harta Miliaran dan Mobil Rp2,2 M
"Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangwaspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara;"
"Bahwa dengan semangat kebersamaan, yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia;"
"Maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa, dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini menegaskan kembali pentingnya ideologi Pancasila sebagai perekat bangsa dan landasan yang harus terus dijunjung tinggi oleh seluruh rakyat Indonesia.