Komisi III DPR Akui Kinerja Mitra Kerjanya di NTB Cukup Bagus
Kunker ini adalah bagian dari fungsi pengawasan terhadap kinerja mitra kerja di lapangan.
Suara.com - Masa reses kali ini, Komisi III DPR RI melakukan kunjungan kerja (kunker) nya ke Nusa Tenggara Barat (NTB). Kunker ini adalah bagian dari fungsi pengawasan terhadap kinerja mitra kerja di lapangan.
Demikian disampaikan Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), Aboe Bakar Alhabsyi melalui keterangan tertulisnya, Senin (14/12/2020).
Dalam kunkernya, komisi bidang hukum DPR RI melakukan pertemuan dengan Kapolda NTB, Kajati NTB, Ketua Pengadilan Tinggi (PT) NTB, Kepala BNP NTB dan Kakanwik Kemenkumham.
"Ini semua sebagai bahan evaluasi untuk melihat apa saja kendala yang mereka hadapi di lapangan," sebut Habib Aboebakar sapaan Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI itu pula.
Baca Juga: BPOM Diminta Transparan Soal Standarisasi Vaksin Sinovac, DPR: Jangan Asal!
Komisi III DPR, kata Habib Aboebakr, mengakui kinerja mitra komisinya di NTB cukup bagus. Karenanya, Komisi III DPR memberikan apresiasi juga untuk mereka.
"Misalkan saja Polda yang berhasil membongkar rumah produksi sabu-sabu, dan juga berhasil mengagalkan penyelundupan lobster. Kita juga mengapresiasi atas kinerja BNP NTB yang beberapa waktu lalu menggagalkan penyelundupan sabu sebesar 1 Kg dari Riau melalui Bandara. Kemudian juga berhasil membongkar pengiriman paket berisi 2 kilogram ganja asal Medan, saya kira kerja ini perlu terus ditingkatkan," sebut dia.
Selain itu, masih menurut Sekjen DPP PKS ini, Komisi III DPR juga mengevaluasi pengamanan selama pemilihan kepala daerah (Pilkada) kemarin, apakah ada persoalan-persoalan yang mengganggu kemanan.
"Kita evaluasi mengenai pelanggaran-pelanggaran yang terjadi selama Pilkada, apakah ada yang sampai naik ke tingkat penyelidikan atau tidak. Tentunya kita lakukan evaluasi kendala dan hambatan dalam penyelenggaraan Pilkada kemarin," ujarnya.
Bukan itu saja, Komisi III DPR, tambah Habib Aboebakar, juga mengevaluasi dan memberikan dukungan atas upaya Kejari NTB dan Pengadilan Tinggi NTB yang berupaya memenuhi zona integritas melalui WBK. Hal ini, menurut dia, adalah semangat yang baik dan patut mendapatkan apresiasi karena berupaya memberikan perbaikan layanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Sebelum Panggil Kapolri Soal Penembakan Laskar, DPR Tunggu Hasil yang Ada
"Alhamdulillah, yang paling kita senang ternyata sinergi antara mitra komisi III dengan Pemda sangat bagus. Tentunya kita mengapresiasi berbagai dukungan yang sudah diberikan oleh Gubernur NTB kepada para mitra komisi III, karena ini wujud partisipasi daerah dalam pembangunan nasional," demikian Habib Aboebakar.