DPR Ajak Seluruh Komponen Bangsa Gotong Royong Tangani Pandemi Covid-19

Fabiola Febrinastri | Restu Fadilah
DPR Ajak Seluruh Komponen Bangsa Gotong Royong Tangani Pandemi Covid-19
Ketua DPR, Puan Maharani. (Dok: DPR)

Pemerintah diminta membuat kebijakan fiskal APBN 2021 untuk mengantisipasi pandemi.

Suara.com - DPR RI mengajak semua komponen dan anak bangsa untuk bergotong royong dalam menangani pandemi di tengah lonjakan kasus Covid-19, salah satunya dengan mengambil bagian serta tanggung jawab bersama untuk menjalankan protokol kesehatan untuk kepentingan bersama. Demikian disampaikan Ketua DPR RI, Puan Maharani saat menyampaikan Pidato Penutupan Masa Sidang Kelima Tahun Sidang 2020-2021 pada Rapat Paripurna di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (15/7/2021). Rapat Paripurna dihadiri Anggota DPR RI secara virtual dan fisik dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“DPR mengapresiasi seluruh pihak yang tidak kenal lelah menangani pandemi Covid-19, khususnya seluruh tenaga kesehatan dan aparat negara yang berada di lapangan, berjuang di garda terdepan selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia,” kata Puan.

Politisi PDI-Perjuangan itu menyampaikan, DPR melalui beragam alat kelengkapannya pun terus menjalankan fungsi pengawasan atas beragam persoalan yang mencuat di masyarakat. Diantaranya mendorong percepatan vaksinasi dan penanganan pasien Covid-19 baik di rumah sakit maupun di Wisma Atlet.

Selanjutnya, komisi-komisi DPR melalui rapat-rapat telah melakukan fungsi pengawasan atas berbagai permasalahan termasuk penimbunan oksigen dan harga obat Covid yang terlalu tinggi di beberapa wilayah serta evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan dampaknya bagi perekonomian. 

Baca Juga: Mahfud Asyik Monton Ikatan Cinta, Cermin Kondisi Pemerintah Tidak Darurat Seperti Rakyat

“DPR juga menyatakan dukungan terhadap kebijakan pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 Juli 2021 di Pulau Jawa dan Bali yang kemudian diperluas ke beberapa daerah sejak 12 Juli 2021," sambung Puan. Namun, Puan mengingatkan pemerintah untuk tetap melakukan pula upaya antisipasi dan mitigasi lonjakan kasus Covid-19 di luar wilayah Jawa dan Bali.

Kendati ketidakpastian pandemi covid-19 masih tinggi, Puan meminta kebijakan fiskal APBN 2021 untuk mengantisipasi penanganan pandemi dan dampaknya melalui penguatan pelayanan kesehatan, perluasan dan penguatan perlindungan sosial, serta menjaga, melindungi, dan mempertahankan UMKM dan Usaha Mikro agar dapat menjalankan usahanya.

“Pimpinan DPR mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan menyelamatkan Bangsa dan Negara  dalam perang menghadapi pandemi Covid-19. Menyatukan seluruh energi bangsa untuk dapat mengatasi pandemi Covid-19," tandas mantan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI