Berantas Teror, DPR Apresiasi Pembentukan Operasi Khusus Gabungan

Fabiola Febrinastri
Berantas Teror, DPR Apresiasi Pembentukan Operasi Khusus Gabungan
Anggota Komisi III DPR RI, Arteria Dahlan. (Sumber: Istimewa)

Koopsusgab bekerja dalam tatanan teknis implementatif.

Suara.com - Pembentukan Komando Operasi Pasukan Khusus Gabungan (Koopsusgab) diapresiasi sebagai wujud kehadiran negara memberantas terorisme di Tanah Air. Hal ini merupakan bagian dari aksi nyata pemerintah.

"Ini harus diapresiasi. Pak Jokowi tak hanya bicara, tapi melakukan upaya aksi untuk memperlihatkan negara hadir. Negara tidak lemah dalam pemberantasan terorisme. Jadi simultan saja, ambil message yang ingin disampaikan Pak Jokowi, yakni negara hadir dan berusaha untuk melawan terorisme dengan segala daya upaya," kata anggota Komisi III, Arteria Dahlan dalam rilis yang diterima Parlementaria, Jakarta, Kamis (17/5/2018). 

Politisi PDI Perjuangan ini menilai, pemerintah sudah sepakat mempercepat penyelesaian pengesahan Revisi UU Anti Terorisme. Bahkan presiden telah mengultimatum, bila tidak selesai pembahasannya bulan ini, segera akan diterbitkan Perppu.

"Itu, luar biasa. Beliau pasang badan untuk melawan terorisme dalam aspek regulasi," imbuhnya.

Menurut politisi dapil Jatim VI itu, Koopsusgab bekerja dalam tatanan teknis implementatif.

"Konsepnya masih dalam koridor hukum, yakni bersifat bantuan untuk Polri dalam hal pemberantasan terorisme. Keberadaannya juga tak menegasikab BNPT," papar Arteria lagi.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI