Ketua DPR : 1,3 Juta Orang Meninggal Kecelakaan Lalu Lintas Tiap Tahun

Fabiola Febrinastri
Ketua DPR : 1,3 Juta Orang Meninggal Kecelakaan Lalu Lintas Tiap Tahun
"Safety and Skill Precision Riding Clinic", oleh Harley Owners Group, di Hhlaman Gedung DPR, Jakarta, Minggu (17/3/19). (Dok: DPR)

Keselamatan jalan adalah prasyarat untuk memastikan kehidupan yang sehat.

Suara.com - Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo mengingatkan, berdasarkan data World Health Organization (Organisasi Kesehatan Dunia), setiap tahun tak kurang dari 1,3 juta orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas, dan lebih dari setengahnya adalah pengendara sepeda motor. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sejak 10 Mei 2010 juga telah mengeluarkan resolusi A/RES/64/255, yang menyatakan periode 2011-2020 sebagai The Decade of Action for Road Safety (Dekade Aksi Keselamatan Jalan).

Sustainable Development Goals 2030 (SDGs 2030) juga menegaskan, keselamatan jalan adalah prasyarat untuk memastikan kehidupan yang sehat, meningkatkan kesejahteraan dan membuat kota menjadi lebin inklusif.

"Global Road Safety Partnership (GRSP) mencatat, dari 104 juta kendaraan yang terdaftar di Indonesia, 34 persen diantaranya merupakan sepeda motor. Sekitar 35 persen kecelekaan yang terjadi setiap tahun di Indonesia, selalu melibatkan pengendara sepeda motor," ujar Bamsoet, saat menghadiri "Safety and Skill Precision Riding Clinic", oleh Harley Owners Group, di Hhlaman Gedung DPR, Jakarta, Minggu (17/3/19).

Hadir dalam acara tersebut, Ketua MPR, Zulkifli Hasan, Direktur Harley Owners Group Jakarta Chapter, Tito Sulistio, serta para anggota komunitas motor lainnya.

Baca Juga: Bambang Soesatyo Jadi Best Parliamentarians 2019

Sebagai Dewan Pembina Motor Besar Indonesia, Bamsoet mengingatkan bahwa keselamatan berlalu lintas tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja. Perlu adanya dukungan dari dunia usaha dan masyarakat sipil. Seperti yang hari ini ditunjukan Harley Owners Group dalam membuat Safety and Skill Precision Riding Clinic.

"Semakin banyak komunitas motor yang membuat acara seperti ini, maka akan semakin bagus untuk menanamkan nilai-nilai keselamatan menjadi nilai kehidupan. Kesadaran mengenai keselamatan tak hanya dipaksakan, melainkan harus menjadi budaya," tegas Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila itu.

Legislator Partai Golkar Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, dan Kebumen ini menambahkan, meningkatkan keselamatan berkendara tidak hanya terletak pada menurunkan tingkat kecelakaan saja, melainkan lebih luas dari itu, yakni menciptakan lingkungan jalan raya yang aman dan nyaman demi kemaslahatan bersama.

"Perangkat peraturan sudah dibuat melalui UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Sosialisasi keselamatan lalu lintas oleh Polri melalui Millenial Road Safety Festival maupun oleh para komunitas motor juga sudah dilakukan. Dengan banyaknya kampanye keselamatan berlalu lintas, mudah-mudahan kesadaran keselamatan berkendara bisa berhasil ditumbuhkan," pungkas Bamsoet.

Baca Juga: Bambang Soesatyo Pastikan Stabilitas Politik dan Keamanan Terjaga


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI