DPR Buka Ruang Kritik Melalui Lomba Stand Up Comedy

Fabiola Febrinastri | Dian Kusumo Hapsari
DPR Buka Ruang Kritik Melalui Lomba Stand Up Comedy
Rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 DPR RI turut dimeriahkan dengan Lomba Stand Up Comedy, bertema “Kritik DPR”. (Dok : DPR).

Pemenang lomba stand up comedy akan diberikan hadiah total Rp 50 juta.

Suara.com - Rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 DPR turut dimeriahkan dengan Lomba Stand Up Comedy dengan tema “Kritik DPR”. Sekretaris Jenderal DPR, Indra Iskandar menyampaikan, melalui lomba ini, DPR memberikan ruang terbuka bagi masyarakat untuk mengkritik dalam bentuk lain, tanpa mengurangi makna isi kritik itu sendiri.

“Melalui lomba stand up comedy ini, DPR memberikan ruang terbuka bagi masyarakat untuk mengkritik,” katanya, saat membuka babak penyisihan lomba Stand Up Comedy “Kritik DPR”, di selasar Gedung Nusantara III DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

Ia menambahkan, rangkaian kegiatan “Pesta Rakyat” dalam rangka HUT DPR telah dimulai pada 31 Agustus lalu, yang diisi dengan berbagai kegiatan.

Stand up comedy ini diikuti oleh 85 peserta, mulai dari komika profesional hingga masyarakat umum dengan tiga juri profesional, yaitu Effendi Gazali, Iwel Sastra, dan Mohamad Ali Sidik atau yang lebih dikenal sebagai Mo Sidik. Pemenang lomba stand up comedy akan diberikan hadiah bervariasi dengan total Rp 50 juta.

Baca Juga: DPR Sepakat Revisi UU KPK, PKS Ungkap Kejanggalan dan Janji Akan Kritik

Juara 1 mendapat Rp 25 juta, Juara 2 mendapat Rp 15 juta, dan Juara 3 sebanyak Rp 10 juta. Ada yang berbeda dari hadiah lomba stand up comedy sebelumnya, yakni hadiah untuk juara favorit mendapatkan 1 unit sepeda motor dan juara 1, 2, dan 3 akan berkesempatan tampil pada acara pelepasan Anggota DPR RI periode 2014-2019.

Indra berterima kasih kepada peserta yang sudah mengikuti lomba stand up comedy dan berharap, dari lomba ini muncul kritik sekaligus masukan yang baik, santun, konstruktif, disertai solusi kepada DPR dengan cara humor, sehingga secara kelembagaan serta para anggotanya menjadi lebih peka terhadap masyarakat.

“Kita menunjukan bahwa DPR tidak antikritik. Selain itu, inisiatif keterbukaan parlemen, DPR menjadi lembaga negara yang sangat terbuka terhadap rakyatnya untuk menyampaikan berbagai aspirasi. Hal itu semua upaya DPR sebagai rumah rakyat yang sesungguhnya,” imbuh Indra. Babak final lomba stand up comedy akan digelar pada 10 September 2019.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI