Dokter Asing Masuk Indonesia, Ini Tanggapan Anggota Komisi IX
DPR mendesak pemerintah atas pemberian ijin TKA.
Suara.com - Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago, mendesak pemerintah menghentikan pemberian ijin tenaga kerja asing (TKA) pada PT Shinohydro – PP Consortium, yang saat ini sedang membangun proyek PLTA di Jatigede area Sumedang yang pemiliknya adalah PT PLN.
Irma merujuk pada Surat permintaan PT Shinohydro yang menurut surat terlampir adalah milik PLN, meminta ijin pada Dinas Kesehatan Sumedang untuk merekrut dokter dan staf dokter dari Cina dengan nama Mr. Zhou Min.
“Pertanyaan saya, apakah Indonesia sudah tidak punya SDM dokter lagi yang mampu bekerja di konsorium tersebut? Sehingga PLN harus merekrut dokter dari Cina?,” tanya Irma di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (15/07/2016).
Dia pun merasa keadilannya sebagai wakil rakyat terluka. Pasalnya, begitu parahnya ternyata dampak kerja sama Indonesia - Cina yang selalu dengan syarat "mengikutsertakan" semua tenaga kerja di seluruh sektor. Mulai dari tukang bor, buruh sampai dengan dokter.
Lebih menyedihkan lagi, menurut Irma, para pejabat negara dan perusahaan negara seperti PLN mulai kehilangan rasa nasionalisme dan empatinya pada bangsanya sendiri. Lanjut dia, harusnya para pejabat negara dan perusahaan-perusahaan negara ikut menumbuhkan nasionalisme yang membanggakan kecintaan pada Tanah Air karena Itu bagian dari pertahanan keamanan nasional (HANKAMNAS).
“Saya mengecam tindakan PLN dengan perusahaan konsorsium PP Shinohydro yang meminta persetujuan Dinkes Sumedang untuk merekrut dokter dari Cina Zhou Min,” kata Irma.
Sebagai fungsi pengawasan, wanita berkacamata ini meminta Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) untuk lebih berhati-hati dalam pemberian ijin TKA. Menurutnya, jangan karena berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) lantas kita menampikkan tenaga kerja kita sendiri, sementara lapangan kerja di dalam negeri sangat terbatas.
“Eh, malah kita membuka lebar-lebar TKA untuk direkrut oleh perusahaan-perusahaan yang tidak punya rasa tanggung jawab moral pada bangsanya sendiri,” tutur Irma.
Irma juga menghimbau, Kementrian Kesehatan untuk tidak memberikan izin pada dokter-dokter dari luar secara mudah, jika masih banyak SDM dokter kita yang mampu mengisi kesempatan tersebut.
Diketahui, JO (joint Operation) Sinohydro - PP adalah EPC Contractor (Engineering, Procurement, Construction Contractor), adalah kontraktor yang menang tender internasional dari PLN untuk mengerjakan proyek Hydropower di Sumedang. Jadi, yang melakukan investasi adalah PLN yang mungkin sebagian sumber dananya dari pinjaman Bank dari Cina dan sebagian lagi dari berbagai pinjaman BUMN, Penyertaan Modal Negara (APBN) dan dana masyarakat yang berasal dari emisi obligasi.