Legislator Desak Pemerintah Sediakan Lapangan Pekerjaan Baru
Banyak WNI mencari suaka di Jepang.
Suara.com - Anggota Komisi I DPR RI, Jimmy Demianus Ijie, mendesak pemerintah melakukan evaluasi terkait ribuan Warga Negara Indonesia (WNI) yang mencari suaka ke Jepang dengan motif ekonomi. Menurutnya, jika ada masalah seperti ini, berarti pemerintah Indonesia perlu membuka banyak lapangan pekerjaan baru.
Semenjak diberlakukannya kunjungan bebas visa bagi pemegang e-paspor, banyak WNI menyerbu Jepang untuk mencari suaka. Namun sebenarnya, ada hal lain yang patut dicurigai dengan adanya fenomena ini.
Politisi PDI Perjuangan ini meminta Kementerian Luar Negeri untuk segera bertindak menganalisa fenomena ini.
“Mungkin motif sesungguhnya bukan mencari lapangan pekerjaan. Motifnya bukan itu, hanya alasan saja. Berkaca dari pengalaman WNI kita ke Suriah, saya harap Kementerian Luar Negeri berhati-hati, karena mungkin ada tujuan-tujuan politik yang ingin dicapai orang-orang ini,” ujarnya, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Di luar dari kecurigaan tersebut, Jimmy meminta pemerintah untuk memperbaiki sistem pengupahan di Indonesia yang masih sangat rendah, sehingga menyebabkan masyarakat merasa tidak dihargai, kemudian mencari pekerjaan di luar negeri.
Politisi dapil Papua Barat itu menambahkan, jika sistem pengupahan di Indonesia diperbaiki, ia yakin fenomena seperti ini dapat diminimalisir.Perlu diketahui, WNI pencari suaka ke Jepang ini berdasarkan data sudah terjadi sejak 2015, dengan jumlah 696 orang, yang kemudian meningkat pada 2016 menjadi 1.829 orang, dan menurun di 2017 menjadi 1.342 orang.