Bamsoet: KNPI Tak Boleh Terpecah oleh Kepentingan Apapun

Fabiola Febrinastri
Bamsoet: KNPI Tak Boleh Terpecah oleh Kepentingan Apapun
Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet), di Nyi Ageng Serang Building, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, (4/6/2018). (Sumber: Istimewa)

KNPI pernah meraih masa keemasan di era 90-an.

Suara.com - Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet), secara resmi membuka Rapat Pimpinan Purna Nasional (Rapimpurnas) Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI).

"KNPI harus tetap bersatu, tidak boleh terpecah belah oleh suatu kepentingan apapun, agar pemuda Indonesia selalu jaya dan optimistis dalam membangun Indonesia ke depan," ujarnya, di Nyi Ageng Serang Building, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, (4/6/2018).

Politisi Golkar itu memuji masa keemasan KNPI di bawah kepemimpinan Idrus Marham di era 90-an. Saat itu, KNPI menjadi organisasi pemuda yang independen dan tidak memihak kepada pemerintah.

Pembukaan Rapimpurnas DPP KNPI tahun ini dihadiri oleh 1.500 anak yatim/piatu dan kaum dhuafa. Acara seperti ini, sebelumnya juga pernah digelar oleh Ketum, Fahd El Fouz Arafiq, ketika menjabat sebagai Ketua Umum PP AMPG. Bahkan ketika itu memecahkan rekor MURI, dengan menyantuni 10.000 anak yatim di gelora Bung Karno pada 2016.

Ketua Majelis Pemuda Indonesia, Tovan EN Rotorasiko, memberikan kata sambutan dalam Rapimpurnas tersebut, begitu juga dengan Mendagri, yang diwakili oleh Laode Ahmad. Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Ilyas Indra, juga memberikan sambutan di depan tamu undangan.


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI