DPR Ajak unior Doctors Network Bersinergi Lawan Covid-19
JDN sempat membahas terkait asupan gizi masyarakat di tengah pandemi yang perlu menjadi perhatian.
Suara.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR, Emanuel Melkiades Laka Lena mengajak Junior Doctors Network (JDN) bersinergi dalam menangani virus Corona (Covid-19). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah memperingatkan bahwa Covid-19 masih akan berada di tengah manusia dalam jangka waktu lama.
Hal tersebut disampaikan Melki, sapaan akrabnya, saat diskusi dengan JDN secara virtual membahas tentang perkembangan pandemi Covid-19, Minggu (17/5/2020).
Menurutnya, salah satu hal yang perlu dilakukan JDN ialah membuat tatanan baru di bidang kesehatan dalam mencengah Covid-19 dan terus mengedukasi masyarakat mengenai protokol kesehatan.
"Kita perlu memandu masyarakat untuk memerangi Covid-19. Saya berharap, JDN bisa menjadi pelopor dalam percepatan penangan Covid-19 serta mengedukasi generasi muda untuk melawan virus Corona," katanya, seraya mengapresiasi langkah JDN yang akan melakukan kampanye edukasi bersama DPR RI.
Baca Juga: Komisi II DPR RI Agendakan Rapat bersama KPU Bahas Tahapan Pilkada
Menteri Kesehatan dan instansi terkait lainnya sedang membuat protokol kesehatan yang detail dan mengatur semua lini kehidupan.
"Aspirasi teman-teman menjadi bahan kami dalam memperkuat kerja kita bersama dalam memerangi Covid-19," katanya.
Melki menyampaikan, dalam diskusi, JDN sempat membahas terkait asupan gizi masyarakat di tengah pandemi yang perlu menjadi perhatian. Namun dijelaskan Melki, yang tertanam di benak mayoritas masyarakat saat ini adalah 'yang penting bisa bertahan hidup' tanpa melihat asupan gizi.
"Mayoritas masyarakat kita saat ini berpikir 'yang penting bisa bertahan hidup' tanpa memikirkan gizi dalam makanan. Yang perlu kita lakukan adalah mencari sumber pangan baru khas daerah. Kalau sumber pangan lain bisa ditemukan JDN, ini sangat pembantu pemerintah daerah dan masyarakat. Saya berharap para dokter bisa memberikan gambaran sumber pangan lokal yang bisa memenuhi asupan gizi di masa pandemi ini," katanya.
Terkait intensif tenaga kesehatan serta relawan kesehatan, disampaikan Melki, pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp5 triliun yang teknis pembagiannya dilaksanakan oleh PPSDM.
Baca Juga: Pasca Covid-19, DPR Minta Proyek Infrastruktur Dilanjutkan
Melki berharap, sinergi dengan JDN tidak hanya membahas seputar Covid-19 saja, karena masih ada penyakit lain yang menyelimuti Indonesia sampai saat ini seperti TBC, DBD. Selain itu, dampak Covid-19 juga akan datang dikemudian hari.