BKSAP Gelar Rapat Finalisasi Hadapi Sidang Umum AIPA ke-44
Rapat koordinasi tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk membahas materi.
Suara.com - Dalam rangka persiapan penyelenggaraan Sidang Umum ke 44 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), yang akan digelar pada tanggal 5 sampai dengan 11 Agustus 2023 di Jakarta, Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI melakukan rapat finalisasi dengan Kementerian Luar Negeri RI di Kabupaten Bogor, Kamis (3/8/2023).
Rapat koordinasi tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk membahas materi dan substansi Sidang Umum ke 44 AIPA. Selain itu juga dilakukan pembagian tugas delegasi di Sidang Umum serta Simulasi Sidang umum AIPA oleh Delegasi Indonesia. Turut hadir secara daring pada pertemuan itu, Direktur Kerja Sama Politik dan Keamanan ASEAN Roelliansyah Soemirat.
"Ini adalah rapat persiapan terakhir baik secara substansi maupun teknis dari BKSAP beserta Kementerian Luar Negeri, dan juga dari sekretariat KSAP. Termasuk pembagian pembagian tugas dari seluruh pimpinan dan anggota BKSAP untuk menyukseskan sidang umum AIPA (ASEAN Inter-Parliamentary Assembly) yang ke-44 dimana Indonesia sekarang ini menjadi Presidennya," ungkap Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon di Kabupaten Bogor, Kamis (3/8/2023).
Fadli berharap, melalui pertemuan ini output dan outcome dari hasil yang akan dibicarakan di berbagai komisi, seperti komisi politik, komisi ekonomi, komisi sosial, serta komisi organisasi. Begitu juga kegiatan-kegiatan yang terkait dengan pertemuan-pertemuan bilateral dengan negara-negara peninjau atau observer countries dari parlemen ASEAN ini akan maksimal.
Baca Juga: Kasus Korupsi Dinilai Pengaruhi Suara Partai Nasdem di Dapil Jateng V, Ini Kata Eva Yuliana
"Kita sudah mempersiapkan ini sudah cukup lama. Kita tinggal melaksanakan rencana - rencana ini termasuk nanti dimulai dengan pembukaan. Tetapi kita mulai hari ini, dari tanggal 3 dan 4 Agustus sudah mulai ada kedatangan delegasi bahkan dari Ketua Parlemen. Nantinya ada draft resolusi yang akan dibahas. Tentu hasilnya akan tergantung kepada tercapainya konsensus atau tidak, karena ASEAN ini dasarnya konsensus, begitu juga dengan AIPA," jelasnya.