Putu Supadma Rudana Pererat Hubungan Bilateral Indonesia-Papua Nugini
Hal ini lantaran Papua Nugini merupakan tetangga strategis di Indonesia.
Suara.com - Putu Supadma Rudana selaku Wakil Ketua BKSAP DPR RI menyambut kunjungan Wakil Ketua Parlemen Papua Nugini, Mr. Wapunai, pada Selasa 31 Oktober 2023 di Museum Rudana, Ubud, Bali. Pertemuan ini merupakan pertemuan lanjutan yang telah terjalin intensif sebelumnya pada bulan Juni 2023.
Politisi Partai Demokrat ini menyampaikan bahwa Papua Nugini merupakan negara tetangga strategis bagi Indonesia. Dan perlu bagi Indonesia untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan negara yang terletak di sebelah timur Indonesia, mengingat komitment Papua Nugini untuk selalu mendukung kedaulatan NKRI.
Putu menjelaskan, dalam kunjungan ini dibahas perkembangan upaya Indonesia untuk mempermudah konektivitas antara Indonesia dan Papua Nugini. Bentuk komitmen ini diwujudkan salah satunya dengan peresmian rute penerbangan Denpasar–Port Moresby dengan maskapai Citilink Indonesia pada 2 Juli 2023 lalu oleh Putu Supadma Rudana sendiri. Selain itu, dibahas juga terkait perundingan dokumen kerjasama atau MoU antar kedua negara agar terus didorong dan diperkirakan akan rampung pada 2024.
Johnson Wapunai pun menyambut baik pembukaan rute penerbangan langsung ke Port Moresby ini, dan berharap dengan semakin tingginya tingkat konektivitas antar kedua negara ini maka dapat memajukan hubungan saling pengertian antar masyarakat dan juga meningkatkan volume bisnis dan perdagangan bilateral.
Baca Juga: Fadli Zon Ajak Parlemen Dunia di Sidang Umum ke-147 IPU: Hentikan Perang terhadap Palestina!
BKSAP DPR RI juga mengundang Parlemen Papua Nugini untuk berpartisipsi pada Forum Indonesia Pacific Parliamentary Partnership (IPPP) yang rencananya akan diselenggarakan di Jakarta pada 2024. Penting bagi DPR RI agar Papua Nugini dapat hadir dan juga mengajak mengajak serta negara-negara kepulauan di Kawasan Pasifik untuk ikut dan terlibat dalam forum ini.
Kedatangan delegasi Parlemen Papua Nugini kali ini juga untuk meresmikan proses awal pembuatan patung tokoh bersejarah, Sir Michael Somare, yang merupakan pahlawan nasional dan Perdana Menteri pertama Papua Nugini. Dalam proses pembuatan patung ini, akan difasilitasi oleh BKSAP DPR RI dan Museum Rudana. Pemilihan pembuatan patung ini oleh seniman asal Bali selain mempertimbangkan bahwa Bali memiliki kekayaan seni dan budaya, juga bahwa pada proses pembuatannya selalu mempertimbangkan aspek filosofis dan spiritual yang akan menghasilkan karya seni yang memiliki taksu.