Kemenag dan KPU Perlu Koordinasi Skema Pilpres Putaran Kedua bagi Jemaah Haji

Fabiola Febrinastri | Restu Fadilah
Kemenag dan KPU Perlu Koordinasi Skema Pilpres Putaran Kedua bagi Jemaah Haji
Anggota Komisi VIII DPR RI, Hidayat Nur Wahid. (Dok: DPR)

Sebab putaran kedua bertepatan dengan pelaksanaan ibadah haji,

Suara.com - Anggota Komisi VIII DPR RI, Hidayat Nur Wahid meminta Kementerian Agama untuk segera berkoordinasi dengan KPU, Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Jeddah untuk mempersiapkan pencoblosan di tanah suci, jika Pemilu Presiden berlangsung putaran kedua.

“Jika putaran kedua Pilpres berlangsung, maka pelaksanaannya jatuh pada bulan Juni 2024. Adapun bulan Juni bertepatan dengan pelaksanaan Ibadah Haji. Karenanya koordinasi harus segera dibangun untuk antisipasi,” katanya usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII di Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/2/2024).

Berdasarkan informasi, tahun 2024 jumlah jemaah haji Indonesia diperkirakan mencapai 240.000 orang. Jawa Barat sendiri merupakan Provinsi pengirim jemaah haji terbanyak nomor dua di Indonesia.

“KPU harus mempersiapkan bagaimana kedaulatan rakyat, termasuk kedaulatan dari para jamaah haji yang jumlahnya 240 ribu tidak hilang,” kata Politisi Fraksi PKS ini.

Baca Juga: Kembali Terima APDESI Cs, Puan Minta Kades Jaga Desa Agar Rakyat Tenang Memilih


Twitter Dpr

Parlementaria

Berita, fakta dan informasi mengenai seputar yang terjadi di DPR-RI